
Medan, 2 Oktober 2025 – SMKS Muhammadiyah 9 Medan kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pembelajaran melalui pelaksanaan kegiatan Pengimbasan Pembelajaran Mendalam di lingkungan sekolah.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari pelatihan Pembelajaran Mendalam yang sebelumnya telah diikuti oleh Kepala Sekolah dan tiga orang guru SMKS Muhammadiyah 9 Medan di BBPPMPV BBL Medan pada 15 s.d. 19 September 2025 dengan moda blended learning (IN 1 – ON – IN 2). Pelatihan tersebut diikuti oleh 300 guru SMK dari berbagai sekolah sasaran di Provinsi Sumatera Utara dan secara resmi dibuka oleh Kepala BBPPMPV BBL, Drs. Rasoki Lubis, M.Pd., pada Senin (15/09/2025).
Sebagai tindak lanjut dari kegiatan tersebut, pada Kamis, 2 Oktober 2025, Kepala Sekolah bersama tiga guru yang telah mengikuti pelatihan melaksanakan kegiatan pengimbasan Pembelajaran Mendalam di sekolah. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh guru SMKS Muhammadiyah 9 Medan dan bertujuan untuk menyebarluaskan pemahaman, praktik baik, serta strategi implementasi pembelajaran yang bermakna, berkesadaran, dan menggembirakan di kelas.
Dalam kegiatan tersebut, para guru peserta pelatihan berbagi pengalaman dan pengetahuan yang diperoleh selama pelatihan di BBPPMPV BBL, termasuk tentang penyusunan RPP berbasis Pembelajaran Mendalam, desain pengalaman belajar siswa, serta strategi reflektif dalam pembelajaran.
Kepala Sekolah, Bapak Fadhli Hazmi Arifin, S.T., menyampaikan bahwa kegiatan pengimbasan ini menjadi langkah penting dalam menciptakan budaya belajar guru yang kolaboratif dan berkelanjutan.
“Kami berharap seluruh guru di SMKS Muhammadiyah 9 Medan dapat menerapkan konsep Pembelajaran Mendalam dalam setiap kegiatan belajar mengajar agar siswa semakin aktif, berpikir kritis, dan senang belajar,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, SMKS Muhammadiyah 9 Medan menegaskan komitmennya sebagai sekolah vokasi yang terus berinovasi dan siap menghadirkan pembelajaran yang bermutu, relevan, dan berpihak pada peserta didik.
