
Medan, 3 September 2025 – Dalam upaya terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkungan sekolah, SMKS Muhammadiyah 9 Medan melaksanakan kegiatan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru pada Rabu, 3 September 2025. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru dan tenaga kependidikan (GTK) di sekolah tersebut.
Acara dibuka secara resmi oleh Bapak Ali Nurdin, M.Pd., selaku Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya guru memiliki kemampuan adaptif terhadap perkembangan zaman dan perubahan regulasi pendidikan.
“Guru hari ini bukan hanya mengajar, tetapi juga menjadi agen perubahan dan teladan dalam membangun karakter serta kompetensi peserta didik,” ujar Bapak Ali Nurdin.
Pelatihan ini menghadirkan Bapak Budiman Manurung, M.PdT dan sejumlah materi penting yang relevan dengan kebutuhan pendidikan masa kini, antara lain:
- Peningkatan Kapabilitas GTK dan Peran sebagai Guru Wali
- Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah, Guru, dan Guru Wali
- Pemahaman Struktur Kurikulum Nomor 12 yang telah diperbarui menjadi Nomor 13 Tahun 2025 serta Capaian Pembelajaran (CP) Nomor 046/H/KR/2025
- Penguatan Growth Mindset bagi pendidik
- Penerapan Pembelajaran Mendalam (Deep Learning)
- Praktik Penyusunan Modul Ajar berbasis Kecerdasan Buatan (AI)
Kegiatan berlangsung dengan penuh antusiasme. Para peserta tidak hanya menerima materi secara teoritis, tetapi juga terlibat langsung dalam praktik penyusunan modul ajar dengan bantuan teknologi AI. Hal ini diharapkan dapat membantu guru dalam menciptakan perangkat pembelajaran yang lebih efisien, inovatif, dan sesuai dengan karakteristik peserta didik.
Kepala SMKS Muhammadiyah 9 Medan, Bapak Fadhli Hazmi Arifin, S.T., menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen sekolah dalam mewujudkan pembelajaran yang bermutu, relevan, dan berorientasi pada masa depan.
“Kami ingin seluruh guru di SMKS Muhammadiyah 9 Medan memiliki kompetensi unggul, berpikiran terbuka, dan mampu berinovasi dengan teknologi, sehingga dapat memberikan pembelajaran yang bermakna bagi peserta didik,” ungkap beliau.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan seluruh guru SMKS Muhammadiyah 9 Medan semakin siap menghadapi tantangan pendidikan di era digital dan mampu menerapkan pembelajaran yang mendalam, menyenangkan, serta berpusat pada peserta didik.
