
Foto Guru-guru saat selesai melaksanakan Diklat Pembelajaran Mendalam di BBPPMPV BBL Sumatera Utara
Medan, 19 September 2025 – Dalam upaya meningkatkan kompetensi guru serta mewujudkan pembelajaran yang bermutu, perwakilan guru dari SMKS Muhammadiyah 9 Medan (Ibu Dahliani, S.Pd, Ibu Tri Suci Rachmadhani, S.Pd, dan Bapak Muhammad Afandi, S.Pd) dikirim untuk mengikuti kegiatan Diklat Pembelajaran Mendalam yang diselenggarakan oleh Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Bangunan dan Listrik (BBPPMPV BBL).
Diklat ini dilaksanakan pada 15 s.d. 19 September 2025 dengan moda blended learning (IN 1 – ON – IN 2) dan diikuti oleh 300 guru SMK dari berbagai sekolah sasaran di Provinsi Sumatera Utara. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala BBPPMPV BBL, Drs. Rasoki Lubis, M.Pd., pada Senin (15/09/2025).
Dalam sambutannya, Drs. Rasoki Lubis, M.Pd. menegaskan pentingnya guru memahami dan mengimplementasikan Pendekatan Pembelajaran Mendalam (PM). “Guru bukan hanya mengajar untuk transfer ilmu, tetapi harus menciptakan suasana belajar yang memuliakan, berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan, sehingga siswa dapat berkembang secara holistik melalui olah pikir, olah rasa, dan olah raga,” ujarnya.
Perwakilan guru SMKS Muhammadiyah 9 Medan (Ibu Dahliani, S.Pd, Ibu Tri Suci Rachmadhani, S.Pd, dan Bapak Muhammad Afandi, S.Pd) menyampaikan antusiasme dan komitmennya untuk membawa hasil diklat ini ke sekolah. Melalui kegiatan ini, diharapkan guru mampu menerapkan strategi pembelajaran yang mendalam, mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, serta menumbuhkan karakter peserta didik.
Kepala SMKS Muhammadiyah 9 Medan mengapresiasi kesempatan yang diberikan kepada sekolahnya untuk berpartisipasi. “Kami berharap guru yang mengikuti diklat ini dapat menjadi agen perubahan di sekolah, menginspirasi rekan-rekan guru lainnya, dan menciptakan pembelajaran yang lebih bermutu bagi siswa kami,” ungkapnya. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dukungan pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan vokasi. Dengan adanya implementasi Pembelajaran Mendalam di sekolah, diharapkan lulusan SMK tidak hanya siap kerja, tetapi juga memiliki kemampuan berpikir tingkat tinggi dan karakter yang kuat untuk menghadapi tantangan masa depan.
